Pejabat Struktural
Foto Kegiatan
Gallery Video
Survey Kepuasan Layanan
Bagaimanakah Menurut Anda Tentang Pelayanan Dan Kinerja Dari Kejaksaan Negeri Sleman tahun 2024?
data pengunjung
Pengunjung Saat Ini | 4 |
Dikunjungi | 23505858 |
Agenda
April 2024 | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
M | S | S | R | K | J | S |
1 | 2 | |||||
3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 |
10 | 11 | 12 | 13 | 14 | 15 | 16 |
17 | 18 | 19 | 20 | 21 | 22 | 23 |
24 | 25 | 26 | 27 | 28 | 29 | 30 |
- Setiap Senin
- Setiap Jumat Pagi
- Setiap Hari Jumat
Kejari Sleman Mendapat Pelayanan Posbindu dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman
Kejari Sleman Mendapat Pelayanan Posbindu dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman
11 November 2016 - Berita
Jumat pagi (11/11/2016) seluruh pegawai Kejaksaan Negeri Sleman mendapatkan pelayanan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional Ke-52 Tahun 2016 di halaman belakang kantor Kejari Sleman.
Pelayanan posbindu berupa pemeriksaan tekanan darah, Tes Kebugaran Jantung-Paru, pemeriksaan Indeks Massa Tubuh , pemeriksaan asam urat dan permeriksaan gula darah secara gratis.
Pelayanan Posbindu ini diawali dengan memeriksa tekanan darah. Setelah mengetahui tekanan darah pegawai diberikan arahan dari pegawai Dinas Kesehatan untuk menjaga pola hidup supaya tekanan darahnya selalu stabil.
Sebelum dilakukan Tes Kebugaran Jantung Paru, diawali dengan melakukan pemanasan dan peregangan seluruh tubuh, terutama otot tungkai selama 10 sampai 15 menit. Saat tes kebugaran dimulai, pencatat waktu diaktifkan, tes dilakukan dengan jalan cepat / jogging 1,6 km cara Rockport yang kemudian dihitung waktu tempuhnya. Setelah mendapat catatan waktu tempuhnya kemudian dikategorikan kesehatan pegawai yang dites masuk dalam kategori tingkat kebugaran jantung-parunya kurang sekali, kurang, cukup, baik, atau baik sekali.
Setelah Tes Kebugaran Jantung Paru, dilakukan dengan pemeriksaan Indeks Massa Tubuh (IMT) pegawai. IMT ini digunakan untuk mengukur ideal atau tidaknya berat badan yang dilakukan dengan mengkorelasi antara tinggi badan dan berat badan.
Pemeriksaan yang terakhir yakni pemeriksaan asam urat dan gula darah yang dilakukan dengan mengambil sampel darah para pegawai guna mengukur kadar asam urat dan gula darah yang terkandung dalam tubuh. Yang kemudian hasilnya dikategorikan normal atau tidak normal.
Selain hanya dilakukan pemeriksaan, para pegawai Dinas Kesehatan juga memberikan saran / anjuran kepada pegawai terkait kesehatan pegawai yang dirasa kurang. Pelayanan kesehatan ini sangat bermanfaat bagi pegawai Kejari Sleman, sehingga pegawai Kejari Sleman dapat mengevaluasi kesehatan dengan gerakan preventif terhadap penyakit. OSR
- OSR - (#19524 views)
Kirim ke Teman Cetak halaman ini Posting komentar Share on Facebook